Detail Berita

Difasilitasi Disnaker, PT Cakra Guna Cipta Pekerjakan Puluhan Difabel

Disnaker, Pemkab Malang-  Difabel di Kabupaten Malang berkesempatan mendapatkan pekerjaan di perusahaan besar. Hal ini dibuktikan di PT Cakra Guna Cipta, pabrik rokok skala nasional yang berlokasi di Kendalpayak, Pakisaji.
Human Resource Development PT Cakra Guna Cipta, Samuel Molindo menjelaskan, pabrik rokok ini sudah menjalankan sesuai dengan arahan dari Bupati Malang. Yakni memberikan kesempatan dan mempekerjakan karyawan difabel untuk dapat bekarir seperti non difabel.
Hingga saat ini, di PR Cakra tercatat sudah ada 25 karyawan difabel yang pernah dipekerjakan. Namun yang bertahan sampai sekarang adalah 15 orang. Mereka ditempatkan di bagian produksi.
“Sesuai dengan arahan Bupati Malang, kami mempekerjakan karyawan difabel,” kata Sam, di sela kunjungan dan monitoring Bupati Malang, HM Sanusi MM di PT Cakra Guna Cipta, Selasa (4/8).
Sam menjelaskan, produktivitas dan hasil kerja difabel tidak kalah dengan karyawan non difabel. Bahkan, karena puas dengan kinerja karyawan difabel, pabrik yang sanggup memproduksi puluhan ribu batang rokok perhari ini meminta kembali kepada Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang untuk mendapatkan tambahan karyawan antara lima hingga sepuluh orang.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Kepala Dinas Tenaga Kerja karena memfasilitasi kami mendapatkan karyawan difabel. Dan kami meminta lagi tambahan lima hingga sepuluh orang,” imbuh Sam.
Laki-laki yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dewan Apindo Malang ini menjelaskan, Cakra juga memberikan hak karyawan difabel sesuai dengan karyawan non difabel. Mulai dari tunjangan dan beragam hak lainnya.
Sementara itu, Rika Lestari, HRD Cakra menjelaskan, produktivitas karyawan difabel  tidak kalah dengan karyawan non difabel. Bahkan bisa dibilang jauh lebih produktif jika dibandingkan dengan karyawan non difabel.
“Karena mereka kan tidak ngomong jadi komunikasi dengan bahasa isyarat dengan tangan. Sementara tangannya digunakan untuk bekerja kan jadi tidak bisa berbahasa isyarat,” sambungnya.
Dalam kesempatan kali itu, karyawan difabel juga memberikan ucapan terima kasih secara simbolis dnegan pemberian plakat kepada Bupati Malang dan Drs Yoyok Wardoyo MM. Ucapan terimakasih ini diberikan karena karyawan difabel dibantu untuk mendapatkan pekerjaan.
Pada akhir kunjungan, rombongan Bupati Malang berkesempatan untuk mengunjungi kegiatan produksi dan melihat lebih dekat aktivitas karyawan difabel di bagian produksi. Hasil kerja para karyawan difabel sangat cekatan. Hal ini membuat Bupati Malang, senang.

Berita Lain